Minggu, 25 Februari 2018

Seputar Gangguan Telinga Berdenging

Seputar Gangguan Telinga Berdenging 

Pernahkah Anda kembali terdengar terus menerus tidak ada sumber suara di sekitar Anda? Anda menderita gejala tinnitus. Hal ini dapat diketahui oleh siapa saja namun kemungkinan besar bisa terjadi pada lansia yang sudah ada fungsi dan kesehatan organ pendengaran. Suara itu tentu saja akan mengganggu aktivitas dan istirahat seseorang yang mengalaminya.

Apa itu tinnitus?

Tinnitus berasal dari bahasa latin yang berarti berdering. Gejala tinnitus itu sendiri bisa diartikan sebagai sensasi suara yang dihasilkan dari luar tubuh. Jenis suara yang didengar oleh para dapat bervariasi, seperti suara dering, dengungan, ketukan, suara suara siulan.

Suara ini bisa terjadi secara terputus maupun terus-terus, dan akan terdengar sangat jelas saat tidak ada suara lain di sekitar penderita. Dalam kasus yang langka, suara itu juga seperti irama jantung penderitanya.

Sebagian besar kasus tinnitus adalah suara yang hanya bisa didengar oleh penderitanya saja, namun dalam beberapa kasus, suara itu juga bisa didengar dengan menggunakan alat stetoskop di sekitar telinga. Tinnitus lumut penyakit serius jadi bisa jadi pertanda masalah kesehatan lainnya.

Suara yang didengar oleh orang gangguan telinga ini memiliki derajat yang berbeda-beda. Pada derajat keparahan serius, penderita akan mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi dan istirahat, sehingga terserang insomnia dan gangguan ps. Waspadai gejala tinnitus jika disertai dengan rasa sakit, keluar cairan dari telinga, dan rasa pusing yang parah.

Penyebab tinnitus 


Suka dengan kepercayaan umum, tinnitus tidak akan terjerat oleh halangan seseorang. Penderita pada umumnya masih bisa mendengar suara, bahkan kondisi ini dapat menyebabkan penderita menjadi lebih sensitif terhadap suara bising di lingkungan sekitarnya.

Ada beberapa penyebab langsung yang mempengaruhi gejala tinnitus, seperti berikut ini:

Infeksi saluran pendengaran

Bisa ledeng penyumbatan di sekitar saluran pendengaran. Suara-suara yang mengganggu akan hilang begitu infeksi sudah terobati. Namun, masih ada kemungkinan gangguan ini terus terjaga.
Suara kebisingan

Baik dengan waktu lama atau tinggi, tinnitus dapat berlanjut sampai kehilangan pendengaran secara instan. Hal yang mempengaruhi adalah. Tinnitus or gangguan pendengaran lainnya akan lebih mungkin dialami oleh pekerja di lingkungan dengan tingkat kebisingan yang tinggi seperti musisi, pilot, pemotong kayu, dan pekerja konstrusi.

Baca juga : cara mengobati telinga berdengung sebelah

Faktor kesehatan yang menuntun tinnitus

 

Selain paparan terhadap saluran pendengaran, gangguan telinga berdenging ini dapat dipicu oleh faktor kesehatan lainnya, seperti:
  • Faktor penuaan yang menyebabkan kerusakan koklea dan bagian dalam telinga lainnya seperti gendang telinga.
  •  Penyumbatan saluran pendengaran akibat adanya tumor pada telinga dalam.
  •  Otosklerosis, penyakit yang menyebabkan tulang rawan pada bagian tengah telinga menjadi kaku.
  • Adanya trauma atau luka pada kepala pada bagian leher dan rahang
  •  Konsumsi obat tertentu khususnya aspirin dan jenis obat antibiotik, ibuprofen, dan diuretik yang memberikan efek ototoxic terhadap telinga dalam.
  • Adanya riwayat penyakit yang berkembang kemampuan pendengaran seperti penyakit kardiovaskuler, alergi, anemia, diabetes dan gangguan kelenjar tiroid.
Selain faktor atas, kondisi dapat menjadi lebih parah jika penderita mengonsumsi alkohol, merokok, dan kafein berlebih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Penyumbatan Pembuluh Darah Di Kaki

Penyumbatan Pembuluh Darah Di Kaki Penyumbatan pembuluh darah di kaki karena tumpukan berminyak atau dikenal sebagai penyakit pembuluh ...